Langsung ke konten utama

Pengalaman Ikut Test Calon Karyawan Pimpinan PTPN Holding

    Halo selamat datang di website saya ini. Semoga semua yang membaca website saya ini mendapatkan inspirasi seetelah membaca tulisan saya. Hehe. Pada kesempatan kali ini saya akan berbagi sedikit pengalaman saya mengikuti Test Calon karyawan pimpinan PTPN di tahun 2021. Namun sebelum ke pengalaman yang saya miliki saya akan menjelaskan sedikit mengenai PTPN. 
    PTPN merupakan suatu perusahaan yang bergerak di budidaya dan pengolahan kelapa sawit yang berdiri semenjak tahun 1958. PTPN III sebagai Holding dari PTPN yang membawahi langsung 13 anak perusahaan lainnya diketahui bahawa PTPN memiliki area atau luas lahan sebesar 1,18 jt hektar. PTPN tidak hanya perusahaan yang bergerak di dalam pengolahan kelapa sawit namun juga bergerak di bidang pengolahan karet, teh, kopi, kakao, dan perkebunan tebu. Adapun perusahaan PTPN terbesar mulai dari Pulau Sumatera, Jawa, Kalimantan dan Sulawesi. Mungkin itu sedikit perkenalan PTPN yang dapat saya berikan selanjutnya langsung saja kepemgalaman saya mengikuti test seleksi di PTPN Group. 
    Cus Gas : Untuk rekrutmen tahun 2021 dibuka pada bulan Oktober. Adapun tahapannya sebagai berikut 
1. Seleksi Administrasi adapun hal-hal yang dicek sebagai berikut : Usia, Pendidikan, IPK, Gender, Status Pernikahan (ada baiknya belum menikah), Keahlian khusus (Inventor, Autocad, dll), Pengalaman dan Prestasi yang relavan dengan bidang. Jadi untuk sobat yang mau daftar usahakan sesuai kualifikasi yang sudah di berikan oleh PTPN groupnya ya.
2. Tes Intelegensi
Pada test ini akan di test seberapa IQ yang dimiliki oleh sobat-sobat sekalian bisa dibilang test ini merupakan test IQ. Saran saya untuk test ini sobat harus sudah banyak berlatih soal terlebih dahulu. 
3. Tes Psikotest, Test Bahasa Inggris dan Test Bidang.
Untuk sesi ini yang perlu di tekankan adalah perbanyak belajar bahasa inggris ( soal-soal TOEFL) dan juga pelajari tentang bidang yang anda daftar seperti Bidang Pabrik perbanyak pelajari mengenai pabrik-pabrik sawit, teh dan karet. ( Terutama bagi lolosan Univeristas NON Pengolahan) Maksud saya untuk Jurusan seperti Teknik Mesin, Elektro, Sipil dll harus memperbanyak soal mengenai pengolahan di perusahaan PTPN.
4. Tahap Interview Psikologi
Untuk tahap ini merupakan interview psikologi dimana yang menjadi interviewer anda merupakan seorang HR. Pertanyaan yang sering ditanyakan seperti: Perkenalan diri ( Pengalaman anda), Kemampuan anda, bagaimana cara anda melihat diri anda, bagaimana cara anda melihat lingkungan sekitar, kekurangan dan kelebihan anda. Untuk kekurangan usahakan anda sudah mempunyai solusi untuk mengatasi kekurangan yang anda miliki. Tidak usah grogi dan percaya diri saja
5. Tahap Interview bidang
Pada tahap ini sama seperti tes bidang usahan perbanyak belajar pada bidang yang anda daftar. Yang ingin mengetahui apa yang ditanyakan mengenai pengolahan bisa hubungi saya di Instagram bisa melihat kontak saya di kolom Contact US sertakan bukti share postingan ini ketika bertanya heheh. Saling membantu
6. Tes Medical Check UP
Untuk test ini saya tidak akan menjelaskan banyak karena diluar kapasitas saya. Namun saran dari saya jaga pola makan, pola tidur, olahraga teratur agar dapat melewati tahap ini.

Demikian pengalaman saya mengikuti rekrutmen di PTPN group terimaksih. 
    

Komentar

  1. Halo bang, salam kenal....Saya senang sekali membaca pengalaman abg di PTPN. APakah abg memiliki file bahan bacaan tentang ujian kompetensi bidang yang untuk ass teknik ini bg ?(sellyannisalubis@gmail.com). Terima kasih bg

    BalasHapus
  2. Halo bang, salam kenal....Saya senang sekali membaca pengalaman abg di PTPN. APakah abg memiliki file bahan bacaan tentang ujian kompetensi bidang yang untuk asisyen bidang keuangan ini bg ?(ryanpramanaputra86@gmail.com) Terima kasih bg

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kelompok Materi Pelatihan Dasar (KMPD) Berau Coal

 Adapun tujuan dari KMPD adalah : 1. Penerapan Perundangan yang berlaku 2. Nilai dan Mindset K3 3. Pecegahan dan  penurunan kecelakaan akibat kerja 4. Pencegahan dan kerusakan materi 5. Memberikan pembekalan umum penerapan K3 Peraturan Perundangan UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA : NOMOR 1 TAHUN 1970 TENTANG KESELAMATAN KERJA  PERMEN ESDM 26/2018 TENTANG PELAKSANAAN KAIDAH PERTAMBANGANYANG BAIK DAN PENGAWASAN PERTAMBANGAN MINERAL DAN BATUBARA KEPMEN ESDM 1827 K/30/MEM/2018 TENTANG PEDOMAN PELAKSANAAN KAIDAH TEKNIK PERTAMBANGAN YANG BAIK Safety Behavior Guidance Integritas Behavior Guidance Bertindak sesuai ucapan / janji sehingga dapat menumbuhkan kepercayaan dari pihak lain • Menyampaikan sesuatu sesuai fakta • Berani berbicara/Speak up Sikap Positif Behavior Guidance Menampilkan perilaku yang mendukung terciptanya lingkungan kerja yang saling menghargai dan kondusif •Mau menerima koreksi •Kerjasama yang sinergis • Selalu belajar dan bertanya jika tidak memahami Komitmen...

Penjelasan Lengkap Boiler ( Ketel Uap ) Part 2

Halo terimakasih atas kesediaannya untuk mengklik dan membaca tulisan di blog saya ini. Pada kesempatan kali ini saya ingin melanjutkan tulisan saya mengenai ketel UP (Boiler). Dokumen Pribadi Seperti yang kita ketahui boiler merupakan bejana bertekanan yang tertutup.  Dimana air dipanaskan didalamnya dengan menggunakan bahan bakar tertentu. Adapun bahan bakar boiler bisa berupa : a. Bahan bakar padat b. Bahan bakar cair c. Bahan bakar gas Dalam dunia industri boiler di klasifikasikan menjadi beberapa jenis yakni : Menurut dari pengunaan boiler : 1. Utility Boiler 2. Indsutrial Boiler 3. Marine Boiler Menurut Kegunaan dari pipa-pipanya  1. Fire tube Boiler ( Ketel pipa api) 2. Combi Boiler ( ketel pipa api dan ketel pipa air ) 3. Water Tube Boiler (ketel pipa air) Menurut tekanan kerja dari Boiler 1.  Low Pressure (2-16 bar) 2. Medium Pressure ( 17-30 bar) 3. High Pressure ( 31-140 bar)  4 Super Pressure ( 141-225 bar) 5. Super Critical Pressure ( up to 226 bar) Beri...

FOWA ( FUEL, OIL, WATER, OIL)

Basic Maintenance Secara umum perawatan di definisikan sebagai usaha atau tindakan-tindakan perbaikan yang dilakukan untuk menjaga agar kondisi dan performance mesin selalu seperti kondisi dan performancedari mesin masih baru, dengan biaya perawatan wajar/reliable. Untuk menjaga agar kondisi dan performance mesin tidak menurun adalah usaha-usaha teknis, sedangkan untuk biaya perawatan yang wajar menyangkut management. Mesin atau alat layaknya diperlakukan sebaik mungkin, yaitu agar selalu dalam kondisi yang prima dan dapat bekerja secara terus menerus dengan down time yang seminimum mungkin. Halhaltersebut dapat tercapai dengan perawatan atau pemeliharaan yang baik. Perawatan dinilai baik bila menghasilkan down time yang seminimum mungkin dengan biaya yang serendah mungkin. Jika dilihat dari prosentase disamping, maka kerusakan yang paling besar diakibatkan oleh maintenance, yaitu :  1. 41%, kesalahan pelaksanaan dalam periodic maintenance  2. 31%, kesalahan pelaksanaan dalamp...